Tampilkan postingan dengan label Fiksi-komedi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Fiksi-komedi. Tampilkan semua postingan

Selasa, 07 Agustus 2012

SeoulMate is You

Kisah Kim Sun  kembali berlanjut di novel kedua, Seoulmate is You. Di novel kedua ini, Sun telah resmi berpacaran dengan Jang yang telah kembali ketubuh manusianya dengan nama Shin Ji Woo. Sun sendiri sangat mencintai Jang. Karena itu belakangan ia terpikir untuk membuka rahasia  pada Jang perihal kemampuan  supranaturalnya dalam melihat hantu hanya demi membuktikan tak ada hal yang ia tutup-tutupi dari Jang. Namun ditengah rencananya untuk mengatakan rahasia itu, soul yang lain bernama Arang datang  mempengaruhinya. Arang menegaskan bahwa tindakanya untuk mengatakan rahasianya pada Jang bukanlah sebuah tindakan yang tepat. Hal tersebut bisa membuatnya di cap gila dan lebih yang parah dari itu, Jang bisa dengan mudah meninggalkannya. 

Sun  yang bimbang karena merasa takut kehilangan Jang akhirnya memilih untuk membungkam rahasia itu dan mengalihkan perhatiannya pada hantu rambut mie yang belakangan sering menganggu kehidupannya. Hantu rambut mie ini semula mengekor Jang setelah kepulangan kekasihnya itu dari ziarah di kuburan Hwang Tae Kwang, salah seorang sahabat Jang. Ia bahkan juga tidak berhenti berteriak meminta Jang untuk memindahkan makamnya karena ia merasa makam yang ia tempati di kuburan dengan nisan bertuliskan Hwang Tae Kwang bukanlah  tempat dimana seharusnya ia berada. Sun yang mendengar persoalan itu mencoba berkomunikasi dengan hantu itu dengan menanyakan siapa dan dimana ia berasal jika ia memang bukan Hwang Tae Kwang. Tapi alih-alih menjawab, hantu itu malah membuatnya kesal dengan tindakan amnesianya.

Sementara itu, di organisasi Seoulmate sendiri, Siwon--pemimpin Seoulmate-- memberitahu Sun bahwa ada sebuah organisasi misterius yang mulai berkembang dan menjadi saingan Seoulmate. Nama organisasi itu Memory Maker, pencipta kenangan. Tak ada informasi akurat yang mampu menjelaskan secara pasti bagaimana organisasi ini bekerja. Yang Siwon tahu hanyalah isu bahwa Memory Maker bekerja dengan mengambil kenangan semasa hidup para hantu. Entah itu secara paksa ataupun sukarela. Dan hal ini pun turut mendorong Sun untuk  menyelidiki sesuatu yang juga berkaitan dengan Memory Maker. Sesuatu yang berhubungan dengan hantu rambut mie dan  kemungkinan bahwa ia adalah salah satu korban yang diambil ingatannya oleh organisasi misterius itu.

Namun, belum lagi penyelidikan Sun selesai, ia kembali harus berhadapan dengan persoalan baru. Persoalan yang datang dari keterdesakan untuk mengatakan rahasia supranaturalnya pada Jang. Bagimanapun juga ia tak ingin lama-lama menyimpan rahasianya sendirian. Jang perlu tahu semuanya. Tapi apakah dengan dengan begitu Sun sudah siap dengan  resiko yang akan dihadapinya? terlebih lagi, apakah akhirnya dengan semua masalah asmaranya itu, Sun juga mampu mengungkap jati diri hantu rambut mie sekaligus organisasi Memory Maker yang semakin meresahkannya?

Seoulmate is You merupakan sekuel kedua dari novel Seoulmate yang rilis awal tahun 2012 lalu. Berbeda dengan pendahulunya, novel ini lebih banyak menceritakan konflik para karakter ketimbang masalah dari organisasi  Seoulmate. Hal ini mungkin disebabkan karena seluk beluk organisasi Seoulmate berikut cara kerjanya sudah dibahas tuntas sebelumnya sehingga di novel kedua ini sudah tidak lagi menjadi fokus utama cerita. Namun bagi yang hanya membaca novel kedua saja tak perlu takut tidak mengerti mengenai Seoulmate karena di novel kedua ini ada pemamparan sekilas mengenai Seoulmate sehingga meski tidak membaca yang pertama novel ini masih  tetap bisa dinikmati.

Nah, beralih ke hal-hal yang aku sukai di novel ini. Yang pertama adalah  karakter didalamnya. Salah satunya adalah Kim Sun. Disini aku kembali  menjadikan karakter Sun  sebagai primadona sama seperti sebelumnya. Hal ini tak lain karena sifatnya yang tempramental,cuek, dan serba tak tertebak. Ia juga tipikal yang sangat setia kawan dan selalu ingin menjadi diri sendiri meski lingkungan selalu memaksanya menjadi orang lain. Karena itulah aku beranggapan dengan adanya sifat-sifat ini  menjadikan Sun tampil sebagai heroine yang istimewa  dan berbeda dari karakter fiksi perempuan kebanyakan.

Yang kedua sekaligus yang terakhir ada pada gaya bercerita Lia, penulis dari novel ini. Sejujurnya, aku tidak tahu bagaimana gaya bercerita Lia sebelum kemunculan Seoulmate --karena berhubung aku baru membaca karya Lia dari semenjak munculnya Seoulmate--tapi yang jelas dari tiga novelnya yang aku baca aku jadi berkesimpulan bahwa gaya bercerita Lia  tergolong unik. Keunikan itu terlihat jelas dari bahasanya yang mengacu pada rasa dari sebuah novel terjemahan. Ditambah lagi, keahlian Lia dalam menuangkan secara terperinci tentang  budaya Korea berikut kosa katanya yang cukup luas membuatku tak ayal berpikir kalau saja Lia merubah namanya menjadi lebih Korea di novelnya, aku akan bisa salah  mengira bahwa novel ini adalah novel terjemahan dan yang menulis ini adalah orang Korea asli. hehehe

Overall,meskipun ada beberapa hal yang tak terjelaskan dengan baik seperti detail kisah cinta Siwon dengan Shin Yu Ri ,masalah tertinggal Arang--kenapa dia tidak diberi kesempatan untuk mencoba menyelesaikan masalah tertinggalnya seperti hantu-hantu lain?,serta kemisteriusan dari perjanjian Siwon dengan Memory Maker, tapi itu semua sedikit tertutup dengan banyaknya kelebihan novel ini dari segi cover anime chibi yang eye catching , konflik, emosional karakter, dan konsistensi alur.
So, bagi siapapun ingin merasakan K-drama dalam format novel ataupun yang menginginkan kisah cinta yang lain dari biasanya, novel ini sangat direkomendasikan untukmu.

"Manusia itu beruntung. Kehidupan itu anugerah  terbaik yang pernah ada. Hidup cuma sekali. manfaatkan sebaik-baiknya."[hal 137] ~ Arang
=================

Judul : Seoulmate is You
Penulis : Lian Indra Andriana
Penerbit: Haru
Terbit : @2012
ISBN :  978-602-98325-5-6
Tebal : 320 hal
Rating: 4/5

=================

Baca juga:
1. SeoulMate
2. SeoulMate is You

Read more »

Kamis, 26 April 2012

Diary of a Wimpy Vampire #2: Prince of Dorkness



Nigel Mullet kembali!! Apa yang terjadi padanya sekarang? Apakah nasibnya masih seburuk sebelumnya?


Jangan salah,ternyata Nigel telah menjadi siswa populer di sekolahnya setelah mendapatkan kekuatan istimewanya sebagai vampir. Tidak hanya itu ia berhasil menjadikan Chloe Sparrow--gadis yang telah lama ia incar--sebagai pacar. Semenjak itulah hidup Nigel Mullet terasa luar biasa. Ia sering dikelilingi oleh banyak siswi-siswi cantik dan bersinar dalam bidang olah raga karena kekuatannya sebagai vampir. Karena itu Nigel semakin percaya diri  dan tidak segan segan menyebut dirinya sebagai vampir yang tampan dan paling  karismatik di muka bumi.

Namun sepertinya kebahagian Nigel tidak berlangsung lama. Jason,anak laki-laki bertubuh besar yang baru pindah ke sekolahnya diam-diam  menggeser kepopulerannya. Nigel merasa terancam. Ia pun merasa perlu bertanding diberbagai kompetisi olah raga demi mengembalikan kejayaanya sebagai bintang sekolah. Tapi anehnya Jason sepertinya bukan manusia biasa seperti yang ia sangka. Dia memiliki tubuh yang banyak bulu  dan memiliki kekuatan supranatural yang setara dengannya. Hal itu terbukti dari kemenangan Jason yang  seimbang dengannya setiap kali mereka berdua bertanding. Bagaimana mungkin itu bisa terjadi?Mungkinkah Jason bukan manusia biasa? lalu siapa dia sebenarnya?


Disamping tekanan dari kepopuleran Jason yang tiba-tiba, Chloe, pacar Nigel semakin membuatnya pusing dengan desakan untuk merubahnya  sebagai vampir. Chloe merasa tidak ingin tersisih dari lingkungan Nigel yang abadi dan menurutnya memiliki keabadian adalah satu-satunya yang diinginkannya saat ini. Namun Nigel menolak keinginan Chloe itu. Ia beralasan bahwa Chloe belum memahami segalanya. Tidakkah dia menyadari menjadi makhluk abadi adalah kutukan yang selama ini tidak pernah ia inginkan?Kehausan tanpa darah dan melihat orang terdekat mati sedangkan diri sendiri abadi selamanya. Bukankah itu cukup buruk,eh?Namun sayang,keesokan harinya, secara tiba-tiba Chloe dengan sepihak meminta putus dari Nigel dan memilih Jason sebagai pengantinya. Mengetahui itu Nigel syok apalagi ditambah kekuatannya sebagai vampir  mendadak hilang membuat keadaannya semakin lama semakin memburuk.


Setelah itu semua tidak perlu waktu lama bagi Nigel untuk menyadari bahwa kehidupannya kini benar-benar berubah seratus delapan puluh derajat. Ia sekarang berada dikehidupannya yang membosankan seperti sedia kala. Tanpa kekuatan dan tanpa Chloe disisinya. Apalagi seorang vampir tua menyebalkan yang mengaku telah diubah oleh ayahnya di Paris akhirnya bergabung sebagai warga baru dan menjadi penguasa  yang menginjak-injak haknya di rumah. Nigel pun terpuruk dalam jurang kemalangan. Ia pun berusaha menghibur diri dengan menulis buku (yang kemudian dikirimkan ke penerbit;lalu di tolak.) dan puisi    yang menurutnya--lagi-lagi--sebagai mahakarya yang luar biasa..
Berikut adalah satu puisi patah hatinya sukses ia tulis:


Dikhianati


Kupikir kau berbeda
Ternyata kau sama saja
Serakah dan egois
Dan tak tahu malu
Seandainya aku memerhatikan
Apa yang tertulis dalam brosur ayah
Aku mungkin tidak punya deyut nadi
Tapi kau benar-benar mati


(95)


Kembang api


Cinta kita bagaikan mercon
Sinarnya silau dan singkat
Cinta kita bagaikan kembang api Roda Catherine
Berputar dengan berkas yang berbinar
Cinta kita bagaikan kembang api tongkat
Mendesis dengan api menyala-nyala
Namun sekarang cinta kita rusak
Dan sepertinya layaknya kembang api rusak
Kita tidak boleh kembali ke sana


(167-168)


Lalu  bagaimana tindakan Nigel selanjutnya?berhasilkah ia menguak identitas rahasia  yang selama ini ditutup-tutupi oleh Jason? Dan yang terpenting apakah  kekuatan dan hubungannya dengan Chloe akan kembali seperti semula?


Unpredictable. Itu kata yang pastinya aku sematkan untuk buku kedua Tim Collins ini. Tidak pernah kuduga akhir kisah Nigel di buku kedua ini akan seperti itu (kamu harus membacanya jika ingin tahu). Ohh, kukira aku bisa meyakinkan diriku bahwa aku adalah seorang cukup jitu dalam  memprediksikan akhir kisah di buku, tapi sepertinya buku yang satu ini harus membuatku mengaku kalah.


Collins tidak hanya  benar-benar membuat pembaca sulit menebak akhir kisah yang dibuat dalam format diari ini tapi juga membuat plot cerita di buku ini lebih seru ketimbang buku sebelumnya. Cukup banyak konflik menarik  dan  semua diolah dengan gaya sarkastik yang lucu dan alami. Membacanya alih-alih membuatku bosan, aku malah senyum dan tertawa sendiri tidak jelas.hehehehe Good job, Collins!


=================

Judul : Diary of Wimpy Vampire #2: Prince of Dorkness
Penulis : Tim Collins
Penerjemah: Harisa Permatasari
Penerbit: Kantera
Terbit : @2012
ISBN : 978-602-98377-5-9
Tebal : 284hal

=================

Read more »

Sabtu, 05 November 2011

Alvin Ho #2: Alergi Terhadap Berkemah,Hiking,dan Aneka Bencana Alam

Kalau kamu sudah membaca novel sebelumnya, Alvin Ho :Alergi Pada Anak Perempuan, Sekolah, dan Hal-Hal Seram Lainnya  pasti kamu sudah bisa mengetahui sedikit banyak tentang Alvin Ho. Tapi, mungkin kamu sudah lupa. Karena itulah sekuel kedua ini hadir untuk mengingatkanmu kembali pada si bocah kecil yang penakut ini.

Namanya Alvin Ho

Punya kakak laki-laki yang bisa diandalkan (Calvin) dan adik perempuan yang menyebalkan (Anibelly)

Tinggal di Massachussetts yang sulit dieja

Cita-cita sejati menjadi Firecracker Man

Takut pada banyak hal  meliputi:
 * Kata-kata panjang (Hippopotomonstrosesquipedaliophobia)
 * Tanda baca
 * Anak perempuan
 * Kegelapan (Nyctophobia)
 * takut ketinggian
 * Sekolah
 * Hal-hal seram
 * dll (yang bila disebutkan satu persatu pasti akan membuat daftar yang sangaaaat panjaaaang)

Musim gugur kali ini, Alvin Ho ternyata mendapat tantangan besar dari sang ayah yang tak pernah ia pikirkan sebelumnya. BERKEMAH. Oh tidak--tidak--jangan berkemah. Ia belum pernah berkemah, namun hanya membayangkan berada di alam terbuka dengan bencana yang bisa datang setiap saat membuat ketakutannya bertambah. Ia mencoba membujuk ayahnya untuk membatalkan niat bekemah selama dua hari itu, tapi sayangnya sia-sia saja. Dengan tambahan Anibelly yang ikut  menemaninya dalam acara kemah ini  sayangnya  tidak sedikit pun membuat ketakutan Alvin berkurang.

Beberapa hari menjelang berkemah, Alvin Ho tidak dapat tidur nyenyak. Ia masih dibayang-bayangi ketakutan pada tornado,badai,tanah longsor dan hal-hal buruk lainnya yang bisa terjadi selama ia berkemah nanti. Ia pun tak kuasa menulis surat wasiat untuk berjaga-jaga untuk kemungkinan terburuk itu. hahaha



Disamping itu, Alvin pun juga menceritakan perihal ketakutannya itu pada Calvin, kakaknya. Calvin yang punya segudang ide pun akhirnya mengajaknya untuk membeli barang-barang ajaib yang akan berguna untuk Alvin dengan kartu kredit sang ayah. Pesanan mereka pun akhirnya tiba keesokan harinya: generator portabel, GPS, masker pernapasan N95, tablet pemurni air, makanan ringan penambah energi,dan terakhir, kacamata night-vision untuk melihat dalam kegelapan

Hari berkemah pun tiba. Ayah, Anibelly, dan Alvin Ho pun akhirnya pergi ke pegunungan. Dengan barang-barang ajaib yang dipesan Calvin serta beberapa trik-trik rahasia bertahan hidup dari Paman Dennis (S-U-R-V-I-V-A-L),  Alvin Ho merasa cukup siap untuk berkemah dibanding sebelumnya. Disana ia juga bertemu dengan Beaufeuillet yang akhirnya menjadi teman berkemah Alvin  dan bersamanya pula Alvin memiliki kesempatan untuk memasang jebakan-jebakan penangkap  musuh serta melakukan petualangan fantastis di alam liar.

Harus diakui aku sangat tertarik dan menunggu dengan setia pada kisah-kisah Alvin Ho selanjutnya hanya karena keunikan tokoh utama novel ini. Karakter  penakut yang menjadi ciri khas Alvin  dan bagaimana pola pikirnya terhadap segala hal kerapkali membuatku gemas dalam hati sambil berkata “Ayolah, kenapa sih harus takut?”, tapi dilain hal karena karakter ini pula yang membuat kisah Alvin terbilang unik dan lebih hidup.

Kisah Alvin Ho pun juga tergolong ringan dan sederhana. Sangat cocok untuk segala umur yang menyukai genre drama anak-anak atau hanya sekedar bacaan selingan (seperti yang aku lakukan). :D

Wohooo..tidak sabar menunggu sekuel ketiga, Alvin Ho : Alergi  Terhadap Pesta Ulang tahun, Proyek Ilmiah, dan Aneka Bencana Buatan Manusia.

=================

Judul : Alvin Ho: Alergi Terhadap Berkemah, Hiking Dan Aneka Bencana Alam
Penulis :Lenore Look
Penerjemah:Ferry Halim
Penerbit: Atria
Terbit : @2011
ISBN : 978-979-024-470-2
Tebal : 202 hal

=================

Baca juga:
1. Alvin Ho: Alergi Pada Anak Perempuan, Sekolah, dan Hal-Hal Seram Lainnya
2. Alvin Ho #2: Alergi Terhadap Berkemah, Hiking,dan Aneka Bencana Alam
Read more »

Sabtu, 16 Juli 2011

Diary of a Wimpy Vampire: Because the Undead Have Feelings Too

 
Seperti Edward Cullen, Nigel Mullet diubah menjadi vampir pada masa remaja dan akan tetap berada dalam tahap itu selama-lamanya. Tapi sayang, dalam hal ini Nigel menjadi vampir dalam usia 15 tahun, usia yang rentan berhadapan dengan suara yang baru pecah maupun jerawat yang tumbuh subur di wajah. Ditambah lagi, fakta menyakitkan lainnya bahwa ia tidak  memiliki ketampanan maupun kekuatan layaknya vampir biasa semakin menambah sederetan kekesalan atas ketidakberuntungan yang bertubi-tubi datang menimpanya.


Namun  mendadak semua kekesalan itu hilang setelah Nigel bertemu Chloe. Chloe Sparrow, nama lengkapnya. Siswi pindahan yang menjadi sasaran cinta si vampir Nigel. Berbagai trik pun dilakukan Nigel untuk mendekati Chloe yang pemalu. Dimulai dari bagaimana ia mencoba berkenalan, mengganti topik pembicaraan, hingga mengubah gestur tubuh agar terlihat lebih keren di mata Chloe. Tapi sayang, Nigel tidak  seperti layaknya Edward Cullen yang mampu memikat Bella Swan. Ia tidak mampu menunjukan kemampuan khusus baik dalam hal pesona,ketampanan maupun kekuatannya sebagai vampir dihadapan Chloe, sebaliknya justru yang ia dapati adalah kesan yang aneh dan sangat meragukan yang harus dilihat gadis itu ketika bersama dengan dirinya.


Lalu apa yang harus Nigel lakukan dengan keadaaan ini? Mencari trik baru? Tapi apa? Belum sampai terjawab pertanyaan batin Nigel itu,Wayne teman sekelasnya ternyata telah keburu berpacaran dengan Chloe pujaan hatinya. Kesal,benci,sedih,tentu saja. Semua perasaan itu  bercampur aduk dalam diri Nigel hingga membuatnya merana menjalani hari-hari abadinya.


Memang,untuk persoalan patah hati kali  ini, tidak mudah bagi Nigel untuk menerimanya. Ia sudah menunggu bertahun-tahun untuk mencari gadis yang tepat untuk dirinya hingga tanpa ia sadari gadis-gadis yang dulu ia sukai kini telah lansia bahkan meninggal dunia. Ironis memang!tapi itu dulu. Nigel tak peduli apapun lagi saat ini karena menurutnya Chloe lah  satu-satunya semangat hidupnya yang tetap harus ia pertahankan. Bagaimana mungkin ia membiarkan Chloe begitu saja? Puisi-puisi pun menjadi lahan segar bagi Nigel untuk menggambarkan rasa cinta terdalamnya pada Chloe. Berikut ini dua puisi terhebat yang Nigel anggap dengan narsisnya sebagai dua puisi cinta terhebat yang pernah ia ciptakan dan seharusnya patut diterbitkan di berbagai media dunia.


Sang pemburu
Seandainya aku sang penggigit, kenapa aku yang digigit?
Seandainya aku sang penyerang,kenapa aku yang diserang?
Seandainya aku sang pemburu,kenapa aku yang diburu
Oleh keputusaan?


(157-158)


Sang Predator
Akulah sang predator
Yang ingin menyedot darahmu
Jadi bagaimana mungkin
Kau yang menyedot kehidupan dari dalam diriku
Dengan penolakan
Ini menyebalkan


(163)


Disamping kisah Nigel yang susah payah berjuang mendapatkan cinta dari Chloe, Nigel juga harus dihadapkan pada kehidupan aneh keluarga vampirnya dan  pertemanannya dengan geng gothic di sekolah. Belum lagi, adanya kasus pengigitan vampir di area sekitar lingkungan tempat tinggal Nigel menambah kerunyaman konflik batin dalam diri Nigel. Bagaimana seandainya kalau orang tua Nigel yang tersandung kasus itu? Apakah dirinya harus pindah ke kota lain ditengah perjuangan cintanya pada Chloe? Berhasilkah pada akhirnya Nigel mendapatkan kekuatan vampirnya seperti yang semestinya?


Semua pertanyaan-pertanyaan itu akan terjawab setelah kamu membaca novel ini. Novel yang menurutku spesial karena  menampilkan perpaduan karakter lucu dan narsis ala Nigel, si vampir paling tengil yang pernah ada. Sifat Nigel yang tengil itu  menurutku juga  mampu ‘menendang habis’ fakta-fakta kharismatik dan mengerikan yang menjadi  stereotipe vampir dalam pikiran masyarakat dari dulu sampai sekarang Tapi disinilah poin paling menariknya. Nigel merupakan tokoh vampir baru yang menyajikan gelak tawa melalui kisah perjuangan cintanya dalam mendapatkan Chloe si gadis pujaan nya. Meskipun adanya kemiripan kisah dan karakter yang sepertinya diinspirasi dari Twilight, hal itu tidak lantas mengubah novel ini seperti kembarannya Twilight. Novel ini berdiri sendiri dengan plot cerita dan karakter-karakter remajanya yang lucu dan lugu sehingga mendatangkan kesan yang berbeda dari Twilight itu sendiri.


Kemudian poin menarik lainnya dalam novel Tim Collins ini juga terletak pada sajian kisahnya yang tidak biasa. Jika novel Virus Dreamunus Nekatisimus menyajikan kisah dalam bentuk kumpulan surat-surat maka novel Diary of a Wimpy Vampire ini menyajikannya dalam bentuk buku harian yang sesungguhnya. Ada tangal-tanggal harian yang tercantum dan juga lompatan-lompatan kejadian yang secara garis besar merupakan kejadian paling menarik atau paling menyedihkan yang dialami oleh Nigel pada hari itu. Plus,selama alur cerita berlangsung pembaca juga akan dimanjakan oleh ilustrasi-ilustrasi manis karya Andrew Pinder yang menggambarkan para karakter dan kejadian kecil dalam setiap bagian-bagian cerita di novel fantastis ini. Ikut ambil bagian dari petualangan humornya Nigel?ayo baca dan rasakan sensasinya.




=================


Judul :Diary of Wimpy Vampire : Because The Undead Have Feeling Too/Karena Manusia abadi Juga  Memiliki Perasaan
Penulis : Tim Collins
Penerjemah: Harisa Permatasari
Penerbit: Kantera
Terbit : @2011
ISBN :978-602-98377-1-1
Tebal : 283 hal

=================
Read more »

Jumat, 11 Maret 2011

SeoulMate

Terjebak dalam keinginan untuk bertemu dengan seseorang yang telah lama ditunggu, memaksa Kim Sun,gadis Korea bertempramen tinggi itu, untuk bergabung dalam sebuah organisasi penyalur hantu yang bernama SeoulMate. Kemampuannya untuk melihat hantu  merupakan potensi dasar yang dicari organisasi itu untuk merekrutnya sebagai Mate. Tugas yang diberikannya pun tidak main-main; menjaga soul, hantu yang terjebak di bumi dan bersama-sama melaksanakan semua proposal dari para klien SeoulMate.

Tidak disangka, Kim Sun ditugaskan menjaga Soul baru yang amnesia. Hubungannya dengan hantu yang akhirnya diberi nama Jang itu, mulanya diawali dengan pertengkaran-pertengkaran kecil yang kebanyakan dipicu oleh sikap tempramen Kim Sun. Namun, semenjak proposal pertamanya bersama Jang dan tantangan yang ia dapatkan dalam proses pelaksanaan itu, membuat dirinya semakin lama semakin menyukai pekerjaannya sebagai Mate. 

Hari-harinya sebagai Mate dengan Soul amnesia yang memiliki sifat sangat polos tanpa disadari telah membuat Kim Sun merasakan perasaan yang aneh. Hal itu ditambah dengan perasaan cemburu yang tiba-tiba menyergapnya manakala Arang, si hantu cantik berpakaian hanbok terus terang mengejar-ngejar Jang dan ikut membantu Jang menemukan asal-usulnya. Perasaan tersingkirkan dan tidak berguna saat melihat kedekatan Jang dan Arang membuat Kim Sun selalu meluapkan emosinya tanpa kontrol pada siapapun tanpa mau memberi penjelasan. Sebaliknya Jang pun, dengan sikap polosnya hanya menanggapinya dengan bingung dan tetap tidak cukup mengerti untuk paham perasaan sensitif Kim Sun terhadap dirinya.

Kebingungan pada hubungan aneh antara Soul dan Mate itu akhirnya terjawab. Letupan asmara dalam diri Jang mulai muncul seiring sikap agresif Kim Sun yang mulai berusaha menandingi keagresifan Arang. Kim Sun menjadi semakin terbuka dalam menunjukan rasa suka kepada Jang meskipun mereka berdua masing-masing menyadari keanehan dalam hubungan cinta abnormal hantu-manusia yang tercipta diantara mereka berdua. Tapi, keanehan itu langsung hilang seketika setelah keduanya mengungkapkan perasaan terdalam masing-masing di Pulau Namy, salah satu pulau romantis di Korea, dan berusaha mejalani hubungan mereka kedepannya layaknya manusia tanpa memikirkan semua keanehan itu.

Masalah besar pun muncul di kemudian hari ketika Jang mengetahui asal-usulnya yang sebenarnya dengan dibantu oleh Arang. Disamping itu, Kim Sun yang semula telah mengetahui identitas Jang yang asli yaitu Shin Ji Woo, tidak berani memberitahu Jang dengan alasan kehilangan yang akan ia dapatkan setelah Jang mengetahui siapa dan dimana seharusnya ia berada. Sedangkan Jang, yang mengetahui kenyataan itu, mencoba membujuk Kim Sun untuk mengatakan terus terang  apapun yang ingin gadis itu katakan. Tapi, nyatanya pernyataan Arang suatu hari malah berbuntut kesalahpahaman diantara Kim Sun dan Jang. Kim Sun yang terbawa emosi menyuruh Jang keluar dan segera menjauh dari kehidupannya. Lalu, apakah Jang mengikuti permintaan Sun dan kembali ke tubuhnya yang sebenarnya tengah koma? tapi apakah dengan begitu Kim Sun siap menerima semua kehilangan itu?

Lia Indra Andriana, penulis novel ini adalah seorang dokter gigi yang menekuni hobinya menulis sampai saat ini. Di debut novel kesebelas sekaligus novel ketiga bersetting Korea ini, tampaknya semua hal telah dipersiapkan secara detail oleh penulis baik dalam proses pengerjaannya, dicetak dengan penerbitan sendiri, ada trailer dan OSTnya,serta ilustrasi menawan yang disuguhkan melalui balutan sampul berjenis linen yang elegan. Aku secara pribadi,sangat menyukai setiap inci keindahan novel ini dan menurutku semua proses panjang yang dilakukan penulis untuk menghasilkan novel yang terbaik telah membuahkan hasil yang memuaskan. Keren!!!!

SeoulMate yang faktanya diinspirasi penulis dari sosok Jang Geun Seok dalam peran He's Beautiful dan kisah hantu The Mediatornya Meg Cabot merupakan kombinasi yang menurutku apik dan seru. kisah ini menurutku juga berhasil menampilkan secara gamblang kisah cinta abnormal Kim Sun dan Jang yang unik dan menggelitik hingga akhir. Sangat di rekomendasikan buat kamu si penyuka fiksi romantis plus komedi dan yang juga pengen tahu seluk beluk kebudayaan Korea. Novel ini cukup komplit deh. Hehehe

"Hujan...untuk mengingatmu. Aku perlu sesuatu untuk mengingatmu. Setiap ada hujan, aku akan mengingatmu,karena kamu benci hujan. Dan kamu ditengah kebencianmu,kamu akan mengingatku." [hal 91] ~Jang












=================

Judul : SeoulMate
Penulis : Lia Indra Andriana
Penerbit : Haru
Terbit : @2011
ISBN : 978-602-98325-0-1
Tebal :300 hal

=================

Hanbok: pakaian tradisional Korea



Baca juga :
1. SeoulMate
2. SeoulMate is You
Read more »